Pastikan Harga Terkendali, Anggota Koramil Terisi Pantau Kebutuhan Pokok di Pasar Terisi
Agustus 26, 2025
Indramayu – Anggota Koramil 1613/Terisi, Serma Sarnata, melaksanakan kegiatan monitoring harga kebutuhan pokok di Pasar Terisi, Desa Karangasem, Kecamatan Terisi, Kabupaten Indramayu, pada Selasa, 26 Agustus 2025, mulai pukul 08.00 WIB hingga selesai. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya TNI untuk memastikan stabilitas harga sembilan bahan pokok (sembako) demi menjaga daya beli masyarakat.
Monitoring harga ini bertujuan untuk mengantisipasi lonjakan harga yang dapat membebani masyarakat, terutama di tengah dinamika ekonomi. Pasar Terisi, sebagai pusat perdagangan utama di wilayah Kecamatan Terisi, menjadi lokasi strategis untuk memantau fluktuasi harga kebutuhan pokok.
Serma Sarnata mencatat sejumlah harga sembako berdasarkan hasil pantauannya. Harga beras tercatat Rp12.000 per kilogram, sementara minyak goreng curah dijual seharga Rp18.000 per kilogram. Harga-harga ini menjadi indikator penting untuk menilai stabilitas pasar lokal.
Harga jagung berada di angka Rp10.000 per kilogram, sedangkan kedelai dibanderol Rp16.000 per kilogram. Gula pasir, salah satu komoditas penting, tercatat Rp19.000 per kilogram, memberikan gambaran tentang tren harga bahan pokok di Pasar Terisi.
Untuk komoditas bawang, Serma Sarnata melaporkan bahwa bawang merah dijual seharga Rp45.000 per kilogram, sementara bawang putih berada di angka Rp40.000 per kilogram. Harga ini menunjukkan adanya potensi kenaikan yang perlu diwaspadai oleh pihak berwenang.
Harga daging ayam di Pasar Terisi tercatat Rp30.000 per kilogram, sedangkan daging sapi dijual seharga Rp120.000 per kilogram. Telur ayam, yang menjadi kebutuhan pokok banyak rumah tangga, juga stabil di harga Rp30.000 per kilogram.
Kegiatan monitoring ini berlangsung dalam suasana yang aman dan lancar, dengan kerja sama yang baik antara Serma Sarnata dan para pedagang di Pasar Terisi. Para pedagang memberikan informasi secara terbuka, memudahkan Babinsa dalam mengumpulkan data harga yang akurat.
Peran Babinsa dalam memantau harga sembako merupakan bagian dari tugas pembinaan teritorial Koramil 1613/Terisi. Kegiatan ini tidak hanya bertujuan mengumpulkan data, tetapi juga memastikan tidak ada praktik penimbunan atau spekulasi harga yang dapat merugikan masyarakat.
Hasil pantauan ini akan dilaporkan kepada Komandan Kodim 0616/Indramayu untuk menjadi bahan evaluasi dan koordinasi dengan instansi terkait, seperti pemerintah daerah dan dinas perdagangan. Data ini penting untuk merumuskan langkah-langkah pengendalian harga di pasar.
Salah seorang pedagang, Ibu Rina, mengapresiasi kehadiran Babinsa di pasar. “Kami senang ada Pak Babinsa yang memantau harga. Ini membuat kami merasa diperhatikan, dan semoga harga-harga bisa tetap stabil,” ujarnya dengan penuh harap.
Kegiatan ini juga mencerminkan motto TNI AD, “Bersama Rakyat TNI Kuat”. Dengan terlibat langsung di pasar, Serma Sarnata menunjukkan bahwa TNI tidak hanya berperan dalam keamanan, tetapi juga dalam mendukung kesejahteraan masyarakat melalui pengawasan harga pangan.
Koramil 1613/Terisi berencana untuk terus melaksanakan monitoring serupa secara rutin di berbagai pasar di Kecamatan Terisi. Langkah ini diharapkan dapat menjadi early warning system untuk mencegah lonjakan harga yang tidak wajar.
Dengan data harga yang terkumpul, pemerintah daerah dapat merumuskan kebijakan yang tepat untuk menjaga stabilitas ekonomi. Monitoring Babinsa menjadi salah satu pilar penting dalam mendukung upaya tersebut, khususnya di wilayah agraris seperti Indramayu.
Serma Sarnata, sebagai anggota Koramil Terisi, menunjukkan dedikasi tinggi dalam menjalankan tugasnya. Kehadirannya di pasar tidak hanya untuk memantau harga, tetapi juga untuk membangun kepercayaan dan komunikasi yang baik dengan pedagang dan masyarakat.
Kegiatan monitoring harga kebutuhan pokok oleh Serma Sarnata di Pasar Terisi adalah bukti nyata komitmen Koramil 1613/Terisi dalam menjaga stabilitas ekonomi masyarakat. Dengan kerja keras dan sinergi, Babinsa terus menjadi garda terdepan dalam mendukung kesejahteraan warga Indramayu. Semoga upaya ini terus berlanjut untuk menjaga harga pangan tetap terkendali.
