Koramil Sliyeg Gelar Gerakan Pangan Murah, Jual 1.863 Sak Beras Medium SPHP
Oktober 01, 2025
SLIYEG – Koramil 1607/Sliyeg, Kabupaten Indramayu, menggelar kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) dengan menjual beras medium kemasan 5 kilogram jenis Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP). Kegiatan ini berlangsung pada Rabu, 1 Oktober 2025, mulai pukul 08.00 WIB hingga selesai di halaman Koramil 1607/Sliyeg. Beras medium SPHP dijual dengan harga Rp57.500 per sak (5 kg), bertujuan membantu masyarakat mendapatkan bahan pangan pokok dengan harga terjangkau.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Koramil mendukung stabilitas harga pangan di wilayahnya. Total beras yang disediakan mencapai 2.000 sak atau setara dengan 10.000 kilogram, yang dibagi dalam delapan tahap pengambilan. Tahap pertama hingga kedelapan masing-masing menyediakan 100 hingga 600 sak beras, dengan total pengambilan mencapai 10 ton. Hingga saat ini, sebanyak 1.863 sak (9.315 kg) telah terjual, sementara 137 sak (685 kg) masih tersedia untuk masyarakat.
Pada hari pelaksanaan, tercatat 82 sak beras (410 kg) berhasil terjual. Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari masyarakat setempat, terutama karena harga yang ditawarkan lebih terjangkau dibandingkan harga pasar. Warga yang hadir tampak antusias mengantre untuk membeli beras berkualitas tersebut, yang menjadi salah satu kebutuhan pokok sehari-hari.
Komandan Koramil 1607/Sliyeg melaporkan bahwa seluruh rangkaian kegiatan berlangsung dengan aman dan lancar tanpa kendala berarti. Situasi kondusif ini menunjukkan koordinasi yang baik antara pihak Koramil dan masyarakat. Dokumentasi kegiatan juga telah disiapkan sebagai laporan resmi kepada Dandim 0616/Indramayu untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan program.
Gerakan Pangan Murah ini diharapkan dapat terus berlanjut untuk membantu meringankan beban masyarakat, khususnya di tengah fluktuasi harga kebutuhan pokok. Koramil 1607/Sliyeg berkomitmen untuk mendukung program pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat di wilayahnya.