HEADLINE
Mode Gelap
Artikel teks besar

Babinsa Dampingi Petani di Kandanghaur, Dorong Percepatan Tanam dan Swasembada Pangan


Indramayu — Upaya mendukung ketahanan pangan nasional terus dilakukan oleh jajaran TNI AD melalui pendampingan langsung di sektor pertanian. Pada Rabu, 16 Juli 2025, Babinsa Desa Wirapanjunan, Kecamatan Kandanghaur, Sertu Anang PS, turun langsung ke lapangan untuk mendampingi para petani dalam kegiatan penyulaman tanaman padi di hamparan sawah Blok Asem Kawak. Kegiatan tersebut berlangsung mulai pukul 10.30 WIB hingga selesai.

Pendampingan yang dilakukan Babinsa merupakan bagian dari program Koramil 1616/Kandanghaur dalam mendukung swasembada pangan, yang menjadi salah satu program prioritas pemerintah. Lokasi kegiatan berada pada koordinat Lat -6.376033° dan Long 108.106505°, yang merupakan salah satu sentra pertanian aktif di wilayah tersebut.

Dalam kegiatan tersebut, Sertu Anang PS bekerja sama dengan anggota Kelompok Tani (Poktan) Mekar Sari 1 yang diketuai oleh Bapak Randeg. Mereka bersama-sama melakukan penyulaman tanaman padi, yaitu mengganti tanaman padi yang tidak tumbuh sempurna agar hasil panen bisa optimal. Ini merupakan bagian dari strategi teknis yang dilakukan untuk memastikan produktivitas sawah tetap tinggi.

Menurut Sertu Anang PS, keterlibatan TNI dalam kegiatan pertanian bukan hanya sebagai bentuk kepedulian terhadap ketahanan pangan, tetapi juga sebagai upaya membina hubungan yang erat dengan masyarakat desa binaan. “Kami ingin memastikan bahwa program tanam padi pada Musim Tanam (MT) II tahun 2025 berjalan sesuai target. Ini juga bagian dari dukungan kita terhadap instruksi pemerintah dalam mempercepat proses tanam dan meningkatkan hasil produksi pangan nasional,” ujarnya.

Selain penyulaman, para petani juga diberikan arahan teknis mengenai pola pemupukan yang dianjurkan dilakukan secara berkala setiap 10 hari sekali. Pemupukan terukur seperti ini dinilai penting untuk menjaga kesuburan tanaman dan mendukung pertumbuhan padi secara optimal di masa tanam kedua tahun ini.

Kegiatan pendampingan ini juga menjadi momentum untuk memperkuat koordinasi antara aparat teritorial dan kelompok tani. Dengan hadirnya Babinsa di lapangan, para petani merasa lebih diperhatikan dan semangat untuk bertani pun meningkat. Kegiatan berjalan dalam suasana kebersamaan dan gotong royong yang menjadi ciri khas kehidupan desa.

Menurut Babinsa, kegiatan semacam ini akan terus dilakukan secara berkesinambungan di berbagai titik sawah dalam wilayah Kecamatan Kandanghaur. Harapannya, bukan hanya percepatan tanam yang dapat tercapai, tetapi juga kualitas panen yang meningkat sehingga petani bisa merasakan langsung manfaatnya secara ekonomi.

Kegiatan di Blok Asem Kawak Desa Wirapanjunan tersebut selesai pada pukul 11.00 WIB dalam kondisi aman dan lancar. Pendampingan yang dilakukan oleh Babinsa seperti ini menjadi bukti konkret bahwa sinergi antara TNI dan petani dapat menjadi kekuatan utama dalam menjaga stabilitas pangan nasional.

Posting Komentar