HEADLINE
Mode Gelap
Artikel teks besar

Babinsa Hadir di SMAN 1 Tukdana, Tanamkan Nilai Disiplin dan Anti-Perundungan Sejak Dini


Indramayu — Dalam rangka membentuk karakter dan mental siswa sejak awal memasuki dunia pendidikan menengah, anggota TNI dari Koramil 1606/Tukdana turut ambil bagian dalam kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMAN 1 Tukdana, Kabupaten Indramayu. Kegiatan berlangsung pada Rabu, 16 Juli 2025, mulai pukul 07.00 WIB hingga selesai.

Acara yang digelar di lapangan upacara dan masjid sekolah tersebut diikuti oleh sebanyak 427 siswa-siswi baru yang akan memulai tahun ajaran 2025/2026. Kehadiran aparat TNI dalam MPLS ini merupakan bentuk sinergi antara institusi pendidikan dengan TNI AD dalam menanamkan nilai-nilai kebangsaan, disiplin, dan kepedulian sosial di kalangan pelajar.

Hadir dalam kegiatan tersebut Danramil 1606/Tukdana Letnan Satu Inf Rokib beserta tiga personel lainnya yakni Serma Nanda Wicaksono, Serka Amin Kusmayadi, dan Koptu Agus Zamroni. Mereka disambut oleh Kepala SMAN 1 Tukdana, Drs. H. Wahyu Subagjo, MA, beserta jajaran wakil kepala sekolah, para guru, staf TU, dan siswa-siswi peserta MPLS.

Dalam kegiatan tersebut, para Babinsa memberikan dua materi utama kepada siswa baru. Materi pertama berkaitan dengan pentingnya menghindari praktik bullying atau perundungan di lingkungan sekolah. Para siswa diingatkan untuk saling menghargai, menghormati, dan menciptakan suasana sekolah yang aman, nyaman, serta ramah bagi semua pihak.

Materi kedua menitikberatkan pada pembentukan karakter disiplin sebagai bekal penting dalam menjalani kehidupan belajar di sekolah maupun bermasyarakat. Disiplin dianggap sebagai dasar dari keberhasilan, baik dalam pendidikan, kehidupan sosial, maupun karier di masa depan. Penanaman nilai ini dilakukan melalui penyampaian teori maupun praktik dalam suasana edukatif dan komunikatif.

Kepala SMAN 1 Tukdana menyambut positif kegiatan ini dan menyampaikan apresiasi tinggi kepada pihak Koramil. Menurutnya, kehadiran Babinsa memberikan warna tersendiri bagi proses MPLS karena siswa dapat menerima pesan-pesan moral secara langsung dari tokoh militer yang memiliki pengalaman lapangan dan keteladanan yang kuat.

Selama kegiatan berlangsung, suasana berjalan aman, tertib, dan kondusif. Para siswa terlihat antusias menyimak materi dan mengikuti setiap sesi dengan semangat tinggi. Para guru juga turut mendampingi dan memastikan seluruh peserta mendapatkan pengalaman positif dari kegiatan ini.

Diharapkan melalui kegiatan semacam ini, para siswa baru SMAN 1 Tukdana mampu mengawali perjalanan pendidikan mereka dengan pondasi karakter yang kuat, menjauhi perilaku negatif seperti bullying, dan menanamkan kedisiplinan sebagai bagian dari gaya hidup mereka di masa depan.

Posting Komentar