Babinsa Terisi Jalin Sinergi dengan Warga Loyang, Bahas Penertiban Jam Malam untuk Pelajar
Indramayu – Dalam upaya mendukung kebijakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat terkait penertiban jam malam bagi pelajar, Bintara Pembina Desa (Babinsa) Desa Loyang, Kecamatan Cikedung, Kabupaten Indramayu, aktif melakukan komunikasi sosial (komsos) dengan masyarakat. Kegiatan ini bertujuan memperkuat sinergitas antara aparat teritorial dan warga dalam menjaga ketertiban dan keamanan lingkungan.
Kegiatan komsos dilaksanakan pada Rabu, 18 Juni 2025, pukul 10.00 WIB, di Desa Loyang. Babinsa dari Koramil 1613/Terisi, Serma Sarnata, memimpin langsung dialog yang berlangsung hangat dan penuh kekeluargaan bersama para tokoh masyarakat dan warga setempat, termasuk tokoh masyarakat setempat, Bapak Herudin.
Dalam pertemuan tersebut, Serma Sarnata menyampaikan informasi penting terkait keputusan Gubernur Jawa Barat mengenai pembatasan jam malam untuk pelajar. Aturan ini bertujuan untuk membatasi aktivitas anak-anak berstatus pelajar di luar rumah pada malam hari demi mendukung konsentrasi belajar serta mencegah potensi gangguan sosial.
“Keputusan ini sudah sampai ke pemerintah desa dan akan segera ditindaklanjuti dengan patroli malam. Jika ditemukan pelajar yang masih berada di luar rumah di atas jam yang ditentukan, maka identitasnya akan didata, dilaporkan ke sekolah, dan disampaikan kepada orang tuanya,” jelas Serma Sarnata.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa pelaksanaan aturan ini memerlukan kesepahaman dan kerja sama dari para orang tua demi tujuan bersama dalam menjaga masa depan generasi muda.
“Keamanan lingkungan adalah tanggung jawab kita bersama. Diperlukan komitmen bersama untuk menciptakan situasi yang kondusif, khususnya bagi anak-anak kita yang masih duduk di bangku sekolah,” tambahnya.
Kegiatan yang berlangsung selama kurang lebih 30 menit tersebut berjalan aman dan lancar, serta mendapat sambutan positif dari masyarakat. Komsos ini menjadi bagian dari peran aktif Babinsa sebagai ujung tombak TNI AD dalam pembinaan wilayah serta menjembatani komunikasi antara pemerintah dan masyarakat.
Danramil 1613/Terisi, Kapten Inf Asep Mulyana, membenarkan pelaksanaan kegiatan tersebut dan menyampaikan apresiasi atas partisipasi masyarakat dalam menjaga ketertiban lingkungan.
“Sinergi antara Babinsa dan masyarakat merupakan kunci keberhasilan dalam menjaga stabilitas wilayah. Kami terus mendorong kegiatan-kegiatan seperti ini agar semakin memperkuat rasa kebersamaan dan kepedulian sosial di tengah masyarakat,” ujarnya.
Dengan adanya komsos ini, diharapkan kebijakan penertiban jam malam untuk pelajar dapat dipahami dan didukung oleh semua pihak, sehingga tujuan mulia untuk menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung tumbuh kembang anak dapat tercapai dengan optimal
